Menteri Kamboja paksa usaha bersama lestarikan lumba-lumba sangat jarang

videoreviews.org  – Berdasarkan data dari situs slot gacor mgo777, Menteri Informasi Kamboja Neth Pheaktra pada Minggu (9/3) mengatakan usaha bersama membuat perlindungan dan melestarikan lumba-lumba Irrawaddy Sungai Mekong yang hampir musnah

“Kami menghimbau ke masyarakat dan pemda untuk ikut membuat perlindungan dan melestarikan lumba-lumba yang hampir musnah di sepanjang Sungai Mekong buat menjaga kekayaan keberagaman hayati Sungai Mekong,” bebernya.

Pheaktra menjelaskan usaha pelestarian ini akan datangkan faedah yang lebih besar untuk warga di tempat karena lumba-lumba menjadi daya magnet khusus untuk pelancong lokal dan internasional.

“Pelancong tiba untuk menyaksikan mamalia air tawar ini tiap hari, dan lawatan mereka hasilkan lapangan kerja dan penghasilan untuk warga di tempat,” katanya.

Lumba-lumba Irrawaddy Mekong berenang di Sungai Mekong di propinsi Kratie, Kamboja, pada 8 Maret 2025. ANTARA/Xinhua/Sovannara

Semenjak 2004, lumba-lumba Irrawaddy Sungai Mekong sudah tercantum sebagai spesies krisis hampir musnah (critically endangered) dalam Daftar Merah Spesies Terancam Musnah Uni Internasional untuk Pelestarian Alam (International Union for Conservation of Nature/IUCN)

Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Kamboja memprediksi jika pada 2024, ada 105 lumba-lumba Irrawaddy yang hidup di sepanjang saluran khusus Sungai Mekong yang menghampar sekitaran 180 km di Propinsi Stung Treng dan Kratie, Kamboja timur laut.

Kementerian itu menulis ada empat ekor lumba-lumba lahir di dua bulan awal 2025, dan tidak ada laporan lumba-lumba yang mati.