videoreviews.org – Terpidana mati kasus penyelinapan narkoba mgo55 Mary Jane sah dipulangkan ke negara aslinya, Filipina. Mary Jane sampaikan terima kasih ke Presiden RI, Prabowo Subianto sampai Menko Kumham Imipas, Yusril Ihza Mahendra.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih, pertama ke yang terhormat Bapak Presiden Prabowo Subianto, Bapak Menteri Koordinator Hukum HAM Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra dan tentu untuk semua masyarakat Indonesia,” kata Mary Jane di Lapangan terbang Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Selasa (17/12/2024).
Mary Jane menjelaskan, kembalinya ke Filipina adalah jawaban atas doa yang dia panjatkan. Diakuinya mengucapkan syukur dapat kembali lagi ke daerah halamannya.
“Saya mengucapkan sukur dengan mengucapkan terima kasih ke Tuhan, pada akhirnya doa-doa Mary telah dijawab ini hari, di mana kelak saya akan balik ke negara saya, dan saya percaya dan yakin jika Tuhan punyai gagasan yang cantik dalam kehidupan saya,” katanya.
Walau suka, Mary Jane akui bersedih harus tinggalkan Indonesia. Ia menjelaskan, Indonesia telah menjadi rumah ke-2 untuknya. Bahkan juga, dia telah pintar menggunakan bahasa Indonesia dan dapat menggunakan bahasa Jawa.
“Saya berbahagia, benar-benar berbahagia ini hari, tetapi jujur ada susahnya , karena Indonesia telah menjadi keluarga ke-2 saya. Saya minta untuk semuanya, doakan Mary ya, agar Mary memperoleh yang terbaik,” ucapnya.
“Saya ada di Indonesia nyaris 15 tahun, dari tidak dapat menggunakan bahasa sampai dapat menggunakan bahasa, bahkan juga dapat Jawa,” katanya.
Berikut Pengakuan Komplet Mary Jane:
Shalom,
Assalamualaikum,
Selamat malam untuk semua.
Saya mengucapkan sukur dengan mengucapkan terima kasih ke Tuhan, pada akhirnya doa-doa Mary telah dijawab ini hari, di mana kelak saya akan balik ke negara saya, dan saya percaya dan yakin jika Tuhan punyai gagasan yang cantik dalam kehidupan saya
Saya ingin mengucapkan terima kasih, pertama ke yang terhormat Bapak Presiden Prabowo Subianto, Bapak Menteri Koordinator Hukum HAM Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra dan tentu untuk semua masyarakat Indonesia.
Saya ada di Indonesia nyaris 15 tahun, dari tidak dapat menggunakan bahasa sampai dapat menggunakan bahasa, bahkan juga dapat Jawa.
Saya berbahagia, benar-benar berbahagia ini hari, tetapi jujur ada susahnya , karena Indonesia telah menjadi keluarga ke-2 saya. Saya minta untuk semuanya, doakan Mary ya, agar Mary memperoleh yang terbaik.
Iya, dan saya berterima kasih untuk Indonesia dan tentu saya cinta Indonesia. Terima kasih untuk Indonesia dan saya cinta Indonesia . Maka jangan melupakan Mary Jane ya.
Ini kehidupan baru saya, yang saya mulai kembali di Filipina. Meskipun nyaris 15 tahun saya pisah dengan keluarga. Tetapi yang saya ingin katakan sukur dan mengucapkan terima kasih dari pemerintahan Filipina yang mengupayakan agar keluarga saya dapat berkunjung saya di sini.
Dengan Presiden Filipina , Bongbong Marcos Junior, saya berterima kasih banyak. Saya tidak dapat bicara banyak. Dasarnya saya berbahagia sekali dan sepanjang saya di Indonesia, semua baik, petugas baik, sama-sama WBP-nya baik. Semuanya baik.
Mereka mengupayakan agar saya dapat pulang. Tetapi ya bersedih . Tetapi saya harus pulang. Karena saya punyai keluarga di situ yang menanti beberapa anak saya menanti, dan saya ingin rayakan Natal di situ bersama keluarga . Maka terima kasih banyak. Hatur nuhun.
Terima kasih.
Assalamualaikum.